• Jalan Raya Kawali Dihotmik

    Klik Untuk Membaca Berita Selengkapnya

  • This is default featured slide 2 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 3 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 4 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 5 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Bazar Buku Murah Komunitas Gada Membaca

Menyelenggarakan Bazar Buku Murah di Komunitas Gada Membaca yang berada di sebuah desa menjadi peluang sekaligus tantangan tersendiri. Akses buku yang terbatas, di mana masyarakat harus pergi ke kota Tasikmalaya untuk membeli buku, menjadi salah satu alasan utama diadakannya kegiatan ini.

Beruntung, Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) Jawa Barat memberikan kepercayaan kepada Komunitas Gada Membaca untuk menggelar Kampung Ramadan 1446 H, yang di dalamnya terdapat kegiatan Bazar Buku Murah. Dengan sistem titip buku, hanya buku yang terjual yang akan dibayarkan, sehingga mempermudah akses masyarakat terhadap bahan bacaan berkualitas tanpa harus keluar kota.

Sebagai penyelenggara, Komunitas Gada Membaca mengajak berbagai pemangku kepentingan untuk mendukung kegiatan langka ini. Salah satu bentuk dukungan nyata datang dari Hj. Kania Ernawati Herdiat, Bunda Literasi Kabupaten Ciamis, yang turut hadir dan melakukan gunting pita sebagai tanda resmi dimulainya bazar buku.

Untuk memastikan keberhasilan acara ini, panitia melakukan berbagai upaya promosi, termasuk pemasangan spanduk, promosi di media sosial, serta mengundang reporter media online untuk meliput kegiatan ini. Selain itu, pesan WhatsApp juga disebarluaskan secara masif ke berbagai grup dan perorangan guna menarik lebih banyak partisipasi masyarakat.

Antusiasme masyarakat sangat tinggi dalam menyambut bazar ini. Berbagai kalangan, mulai dari siswa sekolah, guru, masyarakat umum, politisi, hingga mahasiswa, datang untuk membeli buku. Bahkan menjelang Lebaran, banyak orang tua yang sengaja membeli buku sebagai persiapan liburan anak-anak mereka. Tidak sedikit pula yang membeli buku di hari ke-29 Ramadan untuk dibaca sendiri atau dijadikan hadiah Lebaran bagi keponakan mereka.

Tujuan utama dari penyelenggaraan Bazar Buku Murah bersama IKAPI Jawa Barat adalah membangun ekosistem gerakan literasi berkelanjutan. Komunitas Gada Membaca berperan dalam memastikan bahwa semua pemangku kepentingan, mulai dari orang tua, guru, masyarakat, instansi terkait, hingga dunia usaha, turut terlibat dan memberikan teladan nyata dalam mendukung gerakan literasi.

Dengan semangat literasi, mari kita jadikan buku sebagai bagian penting dalam kehidupan, khususnya bagi generasi masa depan.

Selamat merayakan Hari Raya Idulfitri 1446 H. Semoga keberkahan dan ilmu terus menyertai kita semua.***Agus Munawar, Komunitas Gada Membaca






Share:

Bersama dalam Kebaikan, Bertumbuh dalam Keberkahan


Kampung Ramadhan Komunitas Gada Membaca 1446 H resmi ditutup dalam suasana penuh kebersamaan pada Senin, 24 Maret 2025. Acara yang berlangsung di lt 2 Komunitas Gada Membaca, Desa Winduraja, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis ini menjadi momen refleksi sekaligus perwujudan semangat berbagi dan bersyukur di bulan suci. Kegiatan dimulai sejak pukul 16.00 WIB dan dihadiri oleh siswa-siswi MI Winduraja dan SMPN 2 Kawali, Kelompok Ilmiah Remaja SMAN 1 Kawali, para guru, relawan Gada Membaca,  mahasiswa; IPB, ITB, UPI, UNSIL, UIN dan Unigal yang sudah pulang kampung, mahasiswa KKN STIABI Tasikmalaya serta masyarakat dari berbagai dusun di Desa Winduraja, dan anggota dari kecamatan Kawali, Panawangan, Lumbung serta Panjalu dengan total peserta 199 orang.

Rangkaian acara diawali dengan pembukaan yang dipandu oleh MC, Tiara dan Pepi Sulastri, diikuti dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Nurholis. Setelah itu, Naufalia Qisthi menyampaikan laporan panitia yang merangkum perjalanan kegiatan Kampung Ramadhan serta harapan agar semangat literasi dan kebersamaan terus tumbuh di komunitas. Sambutan dari Pembina Gada Membaca, pembina Komunitas Gada Membaca Agus Munawar, sebagai penanggung jawab kegiatan Kampung Ramadan menyampaikan terima kasih kepada Yayasan Baitul Maal BRILiaN, Yayasan Tunas Cendekia, PKK kabupaten Ciamis,  Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Ciamis, Bank BRI Kawali, para donatur serta Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) Jawa Barat yang memberikan kepercayaan untuk menyelenggarakan Bazar Buku Murah sampai pasca lebaran. Agus menyoroti pentingnya gerakan literasi dimasyarakat yang didukung multi stakeholder, gotong royong, dan kepedulian sosial dalam membangun masyarakat yang lebih baik secara berkelanjutan.

Dalam momen penuh makna, dilakukan penyerahan santunan kepada anak yatim yang disampaikan oleh Kang H. Yayan,  H. Djahidin, dan Kepala MI Winduraja,  Hari Rais Alqori. Selain itu, dilakukan penyerahan hadiah bagi 39 orang juara lomba membaca, menulis serunya Ramadan, video kepergok membaca, yang dikuti siswa MI/SD, SMP/MTs, SMA/MA, mahasiswa dan masyarakat umum yang telah diadakan selama bulan Ramadan.

Kultum yang disampaikan oleh Kang DRS. H. Yayan Heryana mengangkat tema Bersyukur. Dalam ceramahnya, Kang Yayan mengingatkan pentingnya memanfaatkan nikmat Allah dengan sebaik-baiknya, menjaga kesehatan, serta menjadikan taqwa sebagai bekal utama dalam kehidupan. Ia menekankan bahwa bersyukur dapat diwujudkan dengan meningkatkan ibadah, berbagi dengan sesama, serta mengamalkan sunnah Rasulullah, seperti memberi makan orang yang berbuka puasa.

Menjelang akhir acara, doa yang dipimpin oleh H. Djahidin menjadi pengantar untuk menutup seluruh rangkaian kegiatan Kampung Ramadan Gada Membaca 1446 H. Setelahnya, seluruh peserta menikmati momen kebersamaan dalam buka puasa bersama, mempererat tali silaturahmi yang telah terjalin selama Ramadan. Dengan berakhirnya Kampung Ramadhan ini, diharapkan nilai-nilai kebaikan yang telah ditanamkan dapat terus berlanjut dalam kehidupan sehari-hari. Semangat berbagi, belajar, dan bersyukur akan menjadi bekal berharga bagi seluruh peserta dalam menjalani hari-hari setelah Ramadhan.***Naufalia Qisthi

Foto foto kegiatan:











Share:

Kampung Ramadan dan Bazar Buku Murah di Komunitas Gada Membaca



Komunitas Gada Membaca kembali menghadirkan Kampung Ramadan 1446 H untuk menumbuhkan semangat literasi di bulan suci. Acara Kampung Ramadan dan Bazar Buku Murah dibuka secara resmi oleh Ihsan Rasyad AKS, MM., Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Ciamis, mewakili Bupati Ciamis Dr. H. Herdiat Sunarya.


Hadir pada kegiatan ini; Bunda Literasi Kabupaten Ciamis, Hj. Kania Ernawati Herdiat; Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan kabupaten Ciamis, H. Dadan Wiadi, ST., MT., MMG.; Kepala Bidang PUD dan PNF Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis, Eka Yudha Katresna, S.Sos. M.M.; Camat Kawali, Sutiaman S.IP.; Andang Hendrajat KCP BRI Kawali, kepala KUA kecamatan Kawali, dosen STIABI Tasikmalaya, para kepala sekolah, guru, mahasiswa, tokoh agama, tokoh masyarakat dan pelajar. 13/03/2025


Sebagai bentuk penghargaan Komunitas Gada Membaca memberikan apresiasi kepada Pengunjung Teladan yang tercatat pada Senayan Library Management System (SLiMS 9 Bulian) di antaranya Ibu Dilla Sari Puspa dari Desa Sirnabaya, Naura Nurfadilah dari MI Winduraja, Ibu Aat Atiwi dari Desa Linggapura, Afiqa Ayudia Silmi dari SDN 1 Kawali, serta Thoriq Fauzan dari SMP Islam Terpadu Al Mu'aawanah Rajadesa.


Acara Kampung Ramadan berlangsung dari 1 hingga 25 Maret 2025 dan menyajikan berbagai kegiatan menarik bagi masyarakat, pelajar, serta relawan. Rangkaian kegiatan diawali dengan peluncuran lagu Gada Membaca Pustaka Keur Balarea ciptaan Kang Nanang Sos, yang menjadi simbol semangat literasi untuk semua. Selain itu, ada sesi Sharing Tips Masuk PTN melalui Jalur SNBT-SNBP serta Pengenalan Basic Digital Illustration bersama Taufik Hidayat, mahasiswa FSRD ITB sekaligus Brand Ambassador Gada Membaca.


Selama bulan Maret, berbagai aktivitas akan digelar, termasuk Bazar Buku Murah bersama Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) Jawa Barat, Sharing Kerelawanan dan Belajar Mengolah Bahan Bacaan bersama relawan Gada Membaca, serta Bedah Buku "Kawan Berkelana Teman Bercerita" karya Hamdun Jay. Tak ketinggalan, ada Lomba Membaca untuk siswa MI/SD, Lomba Menulis "Serunya Ramadan" dan Lomba Foto dan Video "Kepergok Membaca", yang terbuka untuk semua jenjang pendidikan dan masyarakat umum. Selain itu, Fun with Kelompok Ilmiah Remaja SMAN 1 Kawali akan menambah wawasan peserta di bidang sains, sebelum akhirnya acara ditutup dengan Buka Bersama, serta Apresiasi Anggota Teladan dan Santunan Yatim pada 24 Maret 2025.


Dengan berbagai kegiatan inspiratif dan edukatif, Kampung Ramadan Gada Membaca diharapkan dapat menjadi ajang yang bermakna bagi seluruh lapisan masyarakat. Mari manfaatkan momen Ramadan ini untuk menambah ilmu, menumbuhkan semangat berbagi, serta memperkuat budaya literasi di tengah masyarakat.


***Naufalia Qisthi, relawan Komunitas Gada Membaca.


Dokumentasi Kegiatan :













Share:

Sharing Tips Masuk PTN: Wujudkan Pendidikan Inklusif Untuk Semua

Ciamis, 25 Januari 2025 – Komunitas Gada Membaca sukses menggelar kegiatan inspiratif bertajuk "Tips Persiapan Masuk Perguruan Tinggi Negeri" di Ruang Serbaguna Lt. 2 Komunitas Gada Membaca, Winduraja, Kawali. Acara yang berlangsung mulai pukul 08.30 hingga 12.00 WIB ini dihadiri oleh peserta dari berbagai kalangan, termasuk siswa SMA/SMK/MA, dan gap year.


Kegiatan ini menghadirkan lima narasumber yang merupakan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi ternama, yaitu:

1. Hana Hanifah – Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Tasikmalaya, Prodi Kewirausahaan, dengan jalur masuk SNBP.

2. Adi Nugroho Bahri – Mahasiswa Institut Teknologi Bandung, Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian. Dengan jalur masuk SNBP

3. Ghalib Anugrah – Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Bumi Siliwangi Bandung, Prodi Kimia. Dengan jalur masuk SNBT

4. Yuli Meilisa – Mahasiswa Universitas Padjadjaran, Prodi Fisika. Dengan jalur masuk SNBT

5. Rifaldy Sya’banu Syamsa – Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung, Prodi Ilmu Komunikasi Konsentrasi Jurnalistik. Dengan jalur masuk SNBT.

Dibimbing oleh moderator Daliah Mutiara, lulusan S1 Ilmu Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, para narasumber berbagi pengalaman mengenai persiapan Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).

Dalam talkshow ini para narasumber membahas pentingnya memiliki tujuan serta membuat planning yang baik agar keinginan peserta masuk PTN dapat tercapai. Adi Nugroho juga menyampaikan bahwa siswa harus proaktif dalam mencari informasi, dan menyarankan untuk bertanya langsung pada mentor. Selain itu, para narasumber juga membagikan tips belajar untuk SNBT, informasi beasiswa, pengalaman setelah memasuki perguruan tinggi, cara mengelola emosi dan ekspektasi, dan menyampaikan bahwa para siswa harus fokus pada apa yang bisa dikendalikan agar tidak overthinking dan menyia-nyiakan waktu.

Antusiasme peserta yang tinggi terlihat dari keseriusan peserta dalam menyimak informasi, serta aktifnya peserta saat bertanya langsung kepada narasumber. Diskusi interaktif yang hangat berhasil membangun semangat dan motivasi peserta dalam mempersiapkan diri untuk masuk perguruan tinggi negeri.

Peserta mengaku sangat terbantu dengan informasi yang diberikan. Salah seorang peserta, Vita salah satu siswa SMAN Kawali mengatakan, “Alhamdulillah setelah ikut forum tadi rasanya lebih excited buat nyiapin berbagai planning, terutama aku masih kelas 10 jadi punya lebih banyak waktu buat explore. Terus jadi makin semangat juga buat belajar, karena menurut jawaban kakak-kakak tadi terkait pertanyaan aku tadi, poin utamanya adalah dengan memantapkan secara akademiknya, jadi aku sekarang lebih ada gambaran sekaligus pencerahan, pokoknya makasih banyak buat kakak-kakak semua".

Acara yang terbuka secara gratis ini juga mendapat respon positif, terbukti dari pendaftaran yang telah melebihi ekspektasi panitia. Peserta yang hadir tidak hanya dari daerah sekitar Kawali, tetapi juga dari Tasikmalaya.

Komunitas Gada Membaca berharap kegiatan ini dapat memotivasi generasi muda untuk terus mengejar pendidikan tinggi, tanpa batasan apapun.***Hana Hanifah, relawan Komunitas Gada Membaca

Share:

Literasi Dini untuk Generasi yang Lebih Baik

Kegiatan pelibatan masyarakat "Sosialisasi Pentingnya Literasi Dini", bersama Dr. Gilar Gandana, M.Pd. (Dosen PGPAUD UPI Tasikmalaya) dan Asri Julaeha, M.Pd. (Ketua Bidang Program dan Kemitraan Forum TBM Jawa Barat) dengan moderator Dilla Sari Puspa, S.Si. (anggota Komunitas Gada Membaca asal kecamatan Rajadesa yang setiap Minggu wisata baca bersama kedua putrinya sekaligus meminjam 20 buku). 

Kegiatan Komunitas Gada Membaca, 13 Oktober 2024, yang dikuti 55 orang peserta ini merupakan rangkaian terakhir dari realisasi Bantuan Pemerintah untuk Penggerak Komunitas Literasi 2024 dari Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra, Badan Bahasa Kemendikbudristek RI.

Mengawali sesi, Asri menyampaikan bahwa literasi dini itu merupakan kemampuan anak usia dini untuk membaca, menulis, dan berhitung dengan melibatkan kemampuan mendengarkan, berbicara, berpikir kritis, dan memecahkan masalah sebagai fondasi penting untuk perkembangan kognitif, sosial, dan emosional anak.

Sementara manfaat dari literasi dini yaitu dapat, merangsang perkembangan otak, meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan analitis, mempermudah adaptasi dengan lingkungan belajar formal serta memperkuat hubungan sosial dan emosional.

Beberapa kegiatan yang dapat dilakukan membuat oleh orangtua maupun guru, kita bisa mengenalkan/membacakan buku cerita sederhana, bermain tebak kata, menceritakan gambar, membuat boneka jari, serta bermain peran menggunakan buku cerita.

Di akhir sesi, Asri menyampaikan daftar buku anak yang dapat diakses secara online seperti bacapibo.com, buku.kemdikbud.go.id/katalog/buku-non-teks dan letsreadasia.org

Sesi selanjutnya, Gilar Gandana menyampaikan bahwa literasi dini itu dapat membantu anak mengembangkan pemahaman bahasa yang lebih baik, meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kreativitas dan menyiapkan anak untuk sukses dalam pembelajaran formal di sekolah.

Dampak literasi dini pada perkembagan anak secara kognitif dapat merangsang perkembangan otak dan meningkatkan keterampilan berpikir logis. Anak memiliki kosa kata yang lebih luas dan kemampuan berkomunikasi yang lebih baik serta membantu anak memahami dunia sekitar, membangun rasa percaya diri dan membentuk keterampilan sosial yang kuat.

Gilar juga menyampiakan pentingnya peran orangtua dalam literasi dini, orangtua adalah guru pertama dan teladan bagi anak dalam mengembangkan literasi. Orangtua bisa membacakan buku sejak anak usia dini, sebelum mereka dapat membaca sendiri, memperkenalkan buku bergambar dengan cerita sederhana yang melibatkan anak dalam percakapannya.

Gilar menambahkan yang tidak kalah penting juga peran guru membantu menciptakan lingkungan literasi di sekolah dengan menyediakan berbagai media membaca, seperti buku, gambar, dan cerita. Di sekolah, guru dapat membuat jadwal waktu membaca yang teratur di kelas dan melibatkan anak dalam diskusi tentang isi bacaan. Guru juga dapat mendorong kolaborasi dengan orangtua untuk memperkuat literasi anak di rumah.

Diakhir sesi, Gilar yang menyambut baik dan mendukung beragam kegiatan komunitas Gada Membaca, menyampaikan tips untuk meningkatkan minat baca: menjadikan membaca sebagai aktivitas yang menyenangkan, libatkan anak dalam diskusi setelah membaca, misalnya dengan menanyakan pendapat mereka tentang cerita, hubungkan cerita dengan pengalaman seharihari anak untuk meningkatkan pemahaman dan minat.

Naufalia Qisthi selaku panitia menghaturkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dan telah memberikan dukungannya. Semoga beragam kegiatan pelibatan masyarakat yang telah dilaksanakan memberikan manfaat bagi masyarakat. ***Gusmun, relawan Komunitas Gada Membaca.

Share:

Sosialisasi Pendidikan Pemilih.


Ketua Divisi SDM dan Litbang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat, Abdullah Sapi'i, menghadiri sekaligus membuka kegiatan Sosialisasi Pendidikan Pemilih Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Tahun 2024 bersama Komunitas Gada Membaca, Kabupaten Ciamis. Jumat (18/11/2024)


Acara ini dihadiri Komisioner KPU Kabupaten Ciamis dan PPK Kecamatan Kawali, dengan narasumber narasumber Ketua Gada Membaca, Agus Muawar, dan ketua Ruang Baca Komunitas Sofyan Munawar, S.S., M.A. Diharapkan Kegiatan Sosialisasi ini dapat mendorong masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam Pilkada tahun 2024 dan menyampaikan kembali kepada masyarakat luas.



Peserta sebanyak 50 orang berasal dari; anggota dan relawan Komunitas Gada Membaca, pengelola Taman Bacaan Masyarakat, mahasiswa, wartawan serta masyarakat umum.

***Gusmun, relawan Komunitas Gada Membaca.

Share:

Jasa Digital Marketing Terpadu: Solusi Lengkap untuk Bisnis Online Anda

Di era digital yang semakin kompetitif, kehadiran online yang kuat adalah kunci kesuksesan bisnis. Namun, mengelola berbagai aspek pemasaran digital bisa menjadi tugas yang menantang dan memakan waktu. 


Di sinilah jasa digital marketing terpadu menjadi solusi yang tepat. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang jasa digital marketing terpadu dan bagaimana layanan ini dapat membantu bisnis Anda berkembang di dunia online.


Apa itu Jasa Digital Marketing Terpadu?

Jasa digital marketing terpadu adalah pendekatan holistik dalam strategi pemasaran online yang menggabungkan berbagai elemen kunci digital marketing dalam satu paket layanan komprehensif. 


Layanan ini umumnya mencakup content creation SEO, social media management, dan jasa SEO, yang bekerja secara sinergis untuk meningkatkan visibilitas online, engagement pelanggan, dan pada akhirnya, pertumbuhan bisnis Anda.


Menurut laporan terbaru dari HubSpot, 69% pemasar berinvestasi dalam SEO, sementara 74% fokus pada social media marketing. Dengan mengintegrasikan kedua strategi ini bersama dengan content creation yang teroptimasi, jasa digital marketing terpadu menawarkan pendekatan yang lebih efektif dan efisien.


Komponen Utama Jasa Digital Marketing Terpadu

Content Creation SEO

Content creation SEO adalah proses pembuatan konten berkualitas tinggi yang dioptimalkan untuk mesin pencari. Ini melibatkan:

  • Riset keyword yang mendalam

  • Pembuatan konten yang informatif dan relevan

  • Optimasi on-page SEO (judul, meta description, struktur URL, dll.)

  • Penggunaan internal linking yang strategis


Menurut studi oleh SEMrush, konten panjang (3000+ kata) cenderung mendapatkan 3,5 kali lebih banyak backlink dibandingkan konten pendek. Ini menunjukkan pentingnya content creation yang berkualitas dalam strategi digital marketing terpadu.


Social Media Management

Social media management melibatkan pengelolaan presence brand Anda di berbagai platform media sosial. Ini mencakup:

  • Pembuatan dan penjadwalan konten yang menarik

  • Interaksi dengan followers dan penanganan customer service

  • Analisis performa dan penyesuaian strategi

  • Pelaksanaan kampanye berbayar di media sosial


Hootsuite melaporkan bahwa 83% pemasar percaya social media penting bagi bisnis mereka. Dengan manajemen yang tepat, media sosial dapat menjadi saluran yang powerful untuk meningkatkan brand awareness dan engagement.


Jasa SEO

Jasa SEO fokus pada peningkatan peringkat website Anda di hasil pencarian organik. Layanan ini meliputi:

  • Optimasi teknis website (kecepatan loading, mobile-friendliness, dll.)

  • Optimasi on-page dan off-page SEO

  • Pembuatan backlink berkualitas

  • Pemantauan dan analisis performa SEO


Moz menekankan bahwa 75% pengguna tidak pernah mengklik hasil pencarian di halaman kedua Google. Ini menunjukkan betapa kritisnya peringkat tinggi di hasil pencarian untuk visibilitas online Anda.


Manfaat Menggunakan Jasa Digital Marketing Terpadu

Pendekatan yang Kohesif: Semua aspek digital marketing Anda bekerja bersama menuju tujuan yang sama.

  1. Efisiensi Biaya: Dibandingkan dengan menyewa tim terpisah untuk setiap aspek, jasa terpadu sering kali lebih hemat biaya.

  2. Konsistensi Pesan: Memastikan branding dan pesan Anda konsisten di semua platform.

  3. Analisis Komprehensif: Mendapatkan gambaran lengkap tentang performa digital marketing Anda.

  4. Skalabilitas: Mudah menyesuaikan strategi seiring pertumbuhan bisnis Anda.


Bagaimana Memilih Penyedia Jasa Digital Marketing Terpadu yang Tepat

  1. Evaluasi Portofolio: Periksa hasil kerja mereka sebelumnya dan studi kasus yang relevan dengan industri Anda.

  2. Transparansi: Pastikan mereka dapat menjelaskan strategi dan metrik yang akan digunakan dengan jelas.

  3. Teknologi dan Tools: Tanyakan tentang tools dan teknologi yang mereka gunakan untuk manajemen kampanye dan analisis.

  4. Komunikasi: Pilih penyedia yang menawarkan komunikasi reguler dan laporan performa yang komprehensif.

  5. Fleksibilitas: Cari penyedia yang dapat menyesuaikan layanan mereka dengan kebutuhan spesifik bisnis Anda.


Studi Kasus: Kesuksesan Bisnis dengan Digital Marketing Terpadu

Sebuah perusahaan e-commerce fashion lokal mengalami peningkatan signifikan dalam penjualan online setelah mengadopsi strategi digital marketing terpadu. Dalam waktu 6 bulan:


  • Traffic organik meningkat 150%

  • Engagement di media sosial naik 200%

  • Konversi penjualan online meningkat 75%


Intinya jasa digital marketing terpadu menawarkan solusi komprehensif untuk bisnis yang ingin memaksimalkan presence online mereka. 


Dengan menggabungkan content creation SEO, social media management, dan jasa SEO, pendekatan ini memungkinkan bisnis untuk mencapai audiens yang lebih luas, meningkatkan engagement, dan pada akhirnya mendorong pertumbuhan. 


Dalam lanskap digital yang terus berevolusi, mengadopsi strategi terpadu bisa menjadi langkah yang menentukan keberhasilan online bisnis Anda.


Share:

Temu Komunitas Penggerak Literasi

 


Pada Minggu, 6 Oktober 2024, pengelola Taman Bacaan Masyarakat (TBM), pengelola perpustakaan desa, mahasiswa, relawan, wartawan, Karang Taruna Desa Winduraja, mengikuti kegiatan Temu Komunitas Penggerak Literasi yang diselenggarakan Komunitas Gada Membaca dengan menghadirkan nara sumber Aam Siti Aminah, ketua Forum Taman Bacaan Masyarakat Jawa Barat dengan moderator Rifki Ahmad Fauzi, ketua Forum TBM kabupaten Ciamis. 

Kegiatan untuk saling menguatkan dalam gerakan literasi ini merupakan bagian dari rangkaian realisasi Bantuan Pemerintah untuk Penggerak Komunitas Literasi 2024 dari Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra, Badan Bahasa Kemendikbudristek RI. 

Naufalia Qisthi penanggung jawab kegiatan sebelum masuk ke sesi temu Komunitas Penggerak Literasi, mengatakan, melalui temu komunitas ini, bisa memperkuat sinergi antar komunitas literasi, mengembangkan kolaborasi dan memperluas dampak kegiatan literasi hingga menjangkau lebih banyak kalangan. Juga bisa saling belajar dan memperkaya satu sama lain, merancang program-program literasi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat, dan tentu saja, terus berkomitmen untuk menciptakan budaya literasi.

Aam Siti Aminah, pada sesi pemaparannya menegaskan langkah awal yang harus dilakukan komunitas penggerak literasi diantaranya, membuat nama komunitas, menetapkan tujuan, menetapkan sasaran, membentuk kepengurusan, adaya relawan, advokasi untuk mencari dukungan banyak pihak, merencanakan kegiatan pelibatan masyarakat, sinergi dengan banyak pihak dan tentu saja memiliki tanggung jawab serta komitmen kuat dalam menjalankan komunitasnya.

Selain itu, hal yang perlu dilakukan oleh penggerak literasi adalah mengidentifikasi kebutuhan masyarakat bisa dengan wawancara dan silaturahmi, pengembangan sumber daya manusia yang membantu jalannya komunitas, dan studi banding ke komunitas lain.

Untuk pengembangan komunitas agar berjalan dengan baik, pengelola harus melakukan evaluasi, pertama edukasi yaitu meninggalkan apa apa saja yang kurang atau tidak baik dalam pengelolaan, kedua lestari yaitu melanjutkan apa saja yang sudah baik dalam pengelolaan, dan ketiga gradasi yaitu melakukan apa apa yang sudah baik dalam pengelolaan terus ditingkatkan agar lebih baik lagi.

Saat berjalannya temu komunitas peserta terlibat sharing dengan berbagi pengalamannya dalam menjalankan komunitasnya sehingga diskusi pun berjalan dengan produktif. Termasuk pengelola TBM dapat mengikuti kemajuan teknologi informasi dan komunikasi untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Aam menegaskan perlunya semua pihak mendukung kegiatan yang diselenggarakan komunitas sehingga dapat berdampak nyata bagi masyarakat dan gerakannya berkelanjutan.

Perlu diingat bila anak-anak punya tempat untuk belajar seperti di sekolah, maka masyarakat memiliki TBM sebagai tempat belajar sepanjang hayat. Jika kita merasa khawatir dengan kemajuan teknologi yang bisa mengambil alih ruang belajar, masih banyak hal dan kegiatan yang tidak bisa Artificial Intelligence (AI) lakukan, contohnya pendidikan karakter. Maka TBM atau komunitas harus memiliki program yang menarik dan inovatif sehingga masyarakat tertarik untuk terlibat secara aktif.

*** Hana Hanifah, relawan Komunitas Gada Membaca

Share:

Membaca nyaring membuat ketertarikan anak terbiasa membaca


Pada Kamis, 5 Oktober 2024, Komunitas Gada Membaca menyelenggarakan Pelatihan Membaca Nyaring, bersama Muri Iryanti, M.Hum. (Fasilitator Pendamping Para Guru dan Kepala SD pada Perpustakaan Ramah Anak) dimoderatori oleh Ai Adawiyah, S.Pd.I. (guru MI Winduraja - Kawali).

Kegiatan yang seru dan menyenangkan ini merupakan bagian dari rangkaian realisasi Bantuan Pemerintah untuk Penggerak Komunitas Literasi 2024 dari Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra, Badan Bahasa Kemendikbudristek RI. Salah satu tujuan pelatihan membaca nyaring ini untuk membuat ketertarikan anak membaca buku sehingga mereka terbiasa dan senang membaca sejak kecil.

Saat pelatihan membaca nyaring Muri memberikan contoh membacakan buku dengan nyaring; pertama tunjukan sampul buku, ajukan dua sampai tiga pertanyaan sampul buku yang berkaitan dengan kehidupan anak lalu ajukan pertanyaan satu sampai dua pertanyaan hal yang mungkin terjadi di cerita atau pertanyaan prediksi, perkenalkan bukunya, serta perkenalkan satu sampai tiga kata baru.

Selama membaca, Muri menambahkan kita harus membacakan buku secara perlahan dan jelas dengan ekspresi dan gestur, tunjukan gambar dalam cerita serta ajukan pertanyaan sebanyak dua sampai tiga kali.

Sesudah selesai membaca, ajukan tiga sampai empat pertanyaan tentang apa yang terjadi di dalam cerita, siapa, apa, dimana dan kapan. Ajukan satu sampai dua buah pertanyaan, mengapa tokoh melakukan hal itu, dan terakhir peragakan atau tiru empat sampai lima bagian menarik dari buku tersebut, baik ceritanya, suara, maupun kalimatnya.

Pelatihan dihadiri kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Ciamis bapak H. Dadan Wiadi, ST., MT., MMG., diikuti oleh 55 orang peserta (pegiat literasi, guru, kader PKK, mahasiswa, dan masyarakat umum).

Peserta sangat antusias mengikuti pelatihan ini, terlibat aktif dalam diskusi kelompok dan yang tidak kalah serunya saat peserta tampil mempraktikkan membaca nyaring.

*** Gusmun, relawan Komunitas Gada Membaca

Share:

Kawali TV

Blog Archive

Recent Posts

BERITA